Depok,reportasenews,com – Waktu Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat semakin dekat, yakni jatuh pada tanggal 27 Juni 2018. Sebelum hari pencoblosan berlangsung, tahapan Pilgub pun sudah mulai bergerak .
Pembentukan PPK dan PPS mengawali tahapan Pilgub pada 12 Oktober sampai dengan 12 November lalu.
Sementara itu penyerahan syarat dukungan perseorangan juga sudah berlalu pada 26 November tanpa satu nama calon perseorangan yang lolos memenuhi syarat.
Pada 30 Desember 2017 hingga 19 januari 2018 mendatang KPUD se Jawa Barat akan melakukan tahapan selanjutnya yakni pemutakhiran daftar pemilih.
Ketua KPUD Depok, Titi Nurhayati menyatakan siap melaksanakani tahapan Pilgub
“Saya kira kita sudah siap untuk melaksanakan pilgub Jawa Barat. Bahkan bersamaan tahapan Pilgub Jabar, kita juga telah masuk tahapan pemilu 2019.” Jelasnya singkat melalui pesan Whatsap .
Sementara itu Ketua Divisi SDM , Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat KPUD Depok, Nurhadi belum bisa memastikan berapa jumlah pemilih karena pemutakhiran data belum berlangsung. namun Nurhadi berharap ada peningkatan partisipasi masyarakat dalam Pilgub nanti .
“ Jika dalam Pilwakot Depok 2015 lalu sekitar satu juta duaratus tiga puluh ribuan …mudah-mudahan bisa meningkat partisipasi masyarakat hingga mencapai angka 65-79 %”
Sambil menunggu dan menyiapkan Pemutakhiran Daftar Pemilih , KPUD Depok punya kesibukan lain.
Nurhadi menuturkan sosialisasi semakin gencar dilaksanakan agar masyarakat semakin mengetahui pesta demokrasi semakin dekat serta semakin banyak warga yang turut berpartisipasi.
Sosialisasi rutin dilakukan, seperti digelar di Cimanggis, Depok . Bekerjasama dengan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Depok sosialisasi Pilgub diikuti sekitar seratus peserta. Mereka yang hadir kebanyakan adalah pengurus RT dan RW se – kecamatan Cimanggis dan Tapos.
“Antusiasme mereka cukup tinggi , banyak pertanyaan tentang tahapan Pilgub khususnya masalah pemutakhiran daftar pemilih yg sebentar lagi akan dilakukan.” Ujar Pria kelahiran Bumi Ayu ini.
Lebih lanjut Nurhadi menjelaskan bahwa sosialisasi secara umum dilakukan melalui media massa seperti radio , online , koran dan media sosial.
Cara sosialisasi konvensional pun ditempuh dengan menggunakan mobil keliling kampung . Dilengkapi pengeras suara, petugas akan mengumumkan agenda Pilgub, serta membagikan brousur, pamflet dan sebar spanduk.
“ Selain itu kami juga berdialog dengan berbagai segmen masyarakat seperti perempuan, pemilih pemula, keagamaan, disabilitas , dan lain lain. “ kata Nurhadi.
Rencannya KPUD Depok juga akan menggelar sosialisasi di arena Car Free Day dan akan menghelat kegiatan Jalan Sehat bertajuk Sadar Pemilihan Serentak.(pei)