CHINA, REPORTASE: Seorang pria mengamuk menghancurkan 10 unit iPhone 7 karena dihina “miskin tidak punya uang” oleh pemilik Apple Store di China. Jargon “Pembeli adalah raja”, seharusnya semua toko diseluruh dunia paham ini, namun disebuah toko Apple Store di China rupanya tidak paham jargon itu. Penjualnya terlalu sombong dan tidak paham etika sama sekali.
Tidak jelas bagaimana duduk perkara sebenarnya dan siapa nama pembeli pria yang mengamuk itu. Namun menurut netizen, ceritanya dimulai ketika pria dengan pakaian sederhana itu masuk kedalam toko Apple Store menanyakan apakah dia bisa memperbaiki iPhone miliknya.
Petugas toko menjawab dengan kalimat ketus menghina, “Diperbaiki apanya? Kami tidak melayani perbaikan ponsel, jika kamu gak punya uang untuk membeli iPhone yang baru silahkan pergi saja ketoko lain”.
Pria yang tampak “biasa biasa” saja memakai kaos sederhana ini naik pitam. Dia mengambil segepok uang kontan dibank, lalu kembali lagi ketoko ini bersama dua pengawalnya dan dia mengatakan akan membeli semua iPhone 7 yang ada disana. Ditangan pria yg marah ini membawa satu palu baja yang kemudian menghancurkan 10 unit iPhone 7 seharga total sekitar $ 5785, atau Rp 76 juta.
Belum puas dengan kemarahannya, pria ini lantas menghancurkan semua etalase toko, meremukan PC di cashier sekaligus melubangi meja juru bayar toko. Setelah puas menumpahkan marahnya, dia melenggang keluar kearah mobil mewahnya bersama dua pengawalnya. Tak lupa sebelum masuk mobil, dia lemparkan martilnya kearah papan toko yang ada dihalaman depan hingga pecah. (HSG)
[vc_row][vc_column][vc_video link=”https://youtu.be/RUxs_TRpIz4″][/vc_column][/vc_row]