Depok,reportasenews.com – Sejumlah kendaraan roda empat yang melintas di Jalan Sentosa dan Merdeka, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok terperosok ke lubang galian proyek pelebaran jalan dan revitalisasi pipa PDAM. Sebab, dua kegiatan yang sedang dilangsungkan tidak memasang rambut lalu lintas.
Sandy warga Rebana (41) mengatakan proyek pelebaran jalan sepanjang 800 meter pernah mengakibatkan kendaraan roda empat dan dua terperosok. Dirinya beserta warga lainnya juga pernah menyampaikan kepada para pekerja untuk memasang rambu lalu lintas namun tak kunjung dipasang.
“Pernah ada motor yang melintas ngga tahunya masuk ke dalam lubang. Selain itu, ada juga mobil yang terperosok. Warga sudah minta dikasih rambu tapi sampai sekarang belum,” katanya, Jumat (14/12/2018).
Bukan hanya Sandy, Bagio warga Giring-Giring mengaku pernah melihat mobil boks terperosok di proyek revitalisasi pipa PDAM yang tak terpasang rambu lalu lintas. “Ada galian masa ngga ada rambunya. Saya harap sih pekerja atau kontraktor mendengar,” harapnya.
Di lain pihak, Kasat Lantas Polresta Depok Kompol Sutomo mengatakan, pihaknya akan memberikan sanksi tegas terhadap kontraktor yang bandel. Sebab dua proyek tersebut telah menimbulkan kecelakaan.
“Kami akan panggil dan menegur kontraktor yang masih bandel jika proyek tersebut belum dipasang pembatas atau rambu lalulintas,” jelasnya.
Mengenai sanksi, kata Sutomo, akan dilakukan secara bertahap. Namun kalau masih bandel maka pihaknya akan melakukan penyegelan. Agar tak terjadi penyegelan dirinya berharap pihak kontraktor harus bersedia menaati aturan yang berlaku.
“Awalnya kita panggil dulu, kalau masih bandel kami akan berikan garis polisi dan proyek akan kami segel,” tutupnya. (jan/ltf)