Situbondo,reportasenews.com – Sedikitnya 25 anggota pasukan pengibar bendera (Paskibraka) Situbondo, mengalami kesurupan massal dengan kondisi berteriak histeris di tempat karantina, di Wisma Rengganis milik Pemkab Situbondo, Senin (13/8/2018).
Namun, sebagian para anggota Paskibraka yang mengalami kesurupan. Selain diketahui dalam kondisi berteriak histeris sembari memanggil nama seseorang, sebagian dari mereka juga diketahui mengalami mual-mual. Bahkan, sebagian dari mereka muntah-muntah.
Tidak hanya puluhan anggota Paskibraka yang menginap di Wisma Renganis, yang mengalami kesurupan massal, namun salah seorang petugas medis yang bertugas juga mengalami kesurupan.
Diperoleh keterangan, kesurupan massal yang dialami puluhan Paskibraka itu, berawal dari padamnya lampu di Wisma Rengganis sekitar pukul 19.00 WIB. Pada saat itu petugas menyuruh para anggota Paskibraka keluar dari kamarnya.
Ironisnya, salah seorang anggota Paskibraka mengalani kesurupan dengan kondisi berteriak histeris. Bahkan, saat dibopong keluar dari kamarnya, puluhan anggota Paskibraka yang lain juga mengalami kesurupan.
Mengetahui terjadinya kesurupan massal menjelang pemberian materi motivasi, dengan pemateri petugas Polres Situbondo, Kepala Bidang Olahraga pada Dinas Pariwisata (Dispar) Pemkab Situbondo mendatangkan enam orang pintar ke lokasi kejadian, sehingga sekitar satu jam lebih, berkat bantuan para orang pintar, puluhan anggota Paskibraka yang mengalami kesurupan kembali siuman.
Kepala Bidang Olahraga pada Dispar Pemkab Situbondo Sruwi membenarkan, puluhan anggota Paskibraka yang mengalami kesurupan massal.” Peristiwa tersebut terjadi menjelang pemberian materi motivasi, namun pada saat anak mempersiapkan diri mengikuti pemberian materi, tiba-tiba lampu wisma padam, sehingga terjadi kesurupan massal,”kata Sruwi.(fat)
Komentar
