Tangerang,reportasenews.com – Komplotan rampok yang biasa menyasar minimarket, terlibat baku tembak dengan petugas. Ini terjadi ketika aksi mereka kepergok oleh petugas kepolisian saat akan mencogkel minimarket di Alfamart Jalan Pondok Cabe IV, Pamulang, Tangerang Selatan, Rabu (15/11).
Kejadian berawal saat Tim Vipers Polres Tangerang Selatan sedang melakukan patroli represif. Kemudian petugas melihat hal yang mencurigakan dari gerak-gerik komplotan tersebut. Saat akan didekati, mereka melakukan penyerangan terhadap petugas.
Kapolres Tangerang Selatan AKBP Fadli Widiyanto membenarkan kejadian tersebut. “Dalam kejadian ini ada empat pelaku yang berhasil diamankan dan dilumpuhkan. Satu pelaku terpaksa kami berikan tindakan tegas pada bagian dada dan meninggal dunia. Dan satunya lagi kritis, sekarang dirawat di rumah sakit Polri Kramat Jati. Kemudian dua pelaku lainya juga terkena tembakan pada bagian kaki,” katanya, Rabu (15/11).
Ketika ditanya mengenai identitas para pelaku, Kapolres menjelaskan bahwa sampai dengan saat ini petugas masih memintai keterangan para pelaku. “Sebentar yah, masih kami dalami terlebih dahulu,” jelasnya.
Barang bukti senjata tajam yang digunakan komplotan perampok. (foto:sly)
Dari tangan pelaku petugas berhasil mengamankan barang bukti diantaranya, 230 kardus susu berbagai merk, ratusan minuman kemasan dan linggis serta senjata tajam.
“Bersadasarkan data Base Tim Vipers komplotan rampok ini telah beraksi sebanyak 13 kali di wilayah Tangerang, dan kini kasusnya masih kami kembangkan,” tegasnya. (sly)
