Bojonegoro, Reportasenews.com – Puluhan relawan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jawa Timur (Khofifah-Emil) bergerak melakukan Aksi solidaritas dalam memperingati Hari Anti Korupsi se-Dunia dengan membagikan bunga dan stiker yang berpesan agar ‘Wujudkan Jatim Bersih dari Korupsi, Mulai dari Diri Sendiri dan Sekarang’.
Mereka membentangkan baner dan membagikan bunga kepada peserta Car Free Day (CFD) di Alon-alon Bojonegoro, Minggu (10/12).
Koordinator relawan muda Khofifah-Emil Bojonegoro, Ahmad Syahid menyampaikan aksi solidaritas ini merupakan bentuk kepedulianya terhadap kondisi negeri ini yang sering terjadi korupsi, terutama di Jatim.
Oleh karenanya Jawa Timur butuh pemimpin yang bersih dan merakyat, peduli dan dekat dengan rakyatnya serta memiliki visi-misi yang kongkrit untuk perbaikan Jatim ke depan.
“Kami berharap Indonesia, Jatim dan Bojonegoropun bersih dari korupsi, di zaman milenial ini, kita harus cerdas dalam memilih pemimpin,” ujarnya.
Turut hadir pula, Koordinator Jarmunu (Jaringan Muda NU) Bojonegoro, Ahmad Muhajirin yang memberikan dukunganya dalam gerakan melawan korupsi dimulai dari diri sendiri bersama relawan Khofifah-Emil Bojonegoro.
“Turut senang bisa berpartisipasi aktif memperingati hari anti korupsi dan mengajak masyarakat untuk pencegahan korupsi di Bojonegoro dan Jawa Timur serta Indonesia sejak dini.
Kenapa pencegahan karena kalau penindakan bukan ranah kita.
Dengan kegiatan bagi bunga ini semoga generasi muda generasi yg akan datang jauh dari mental koruptif,” ujar Mantan Ketum PMII Bojonegoro tersebut.
Selain itu, barisan Sahabat Khofifah juga turut hadir dalam aksi damai peringatan Hari Anti Korupsi se-Dunia tersebut, Suprayitno. “Sudah saatnya Jatim dipimpin oleh Bude Khofifah, beliau orang yang bersih, jujur, dekat dan peduli dengan rakyat serta jauh dari issu prilaku korupsi,” pungkas pria yang juga menjabat sebagai Ketua Persatuan Guru NU (Pergunu) Bojonegoro.
Salah satu peserta CFD, Alif Holifatul Zena mengatakan sepakat dan akan mendukung calon yang bersih dari korupsi. “Calon itu ya Bu Khofifah,” ujarnya saat diberih bunga oleh relawan.(*)
