RUPS PT Pakuwon Jati Tbk di Hotel Sheraton Grand Jakarta.
Jakarta, reportasenews.com – PT Pakuwon Jati Tbk merupakan perusahaan properti pertama yang tercatat di BEI sejak 1989. Selaku pemilik, pengelola dan pengembang properti yang telah memasuki usia ke 40 tahun, Pakuwon Jati menyetujui membagi deviden 20% dari laba bersih tahun 2022.
Dalam public expose tahunan yang diadakan pada Selasa 27 Juni 2023, usai RUPS PT Pakuwon Jati Tbk di Hotel Sheraton Grand Jakarta, Minarto, Direktur Keuangan dan Corporate Secretary Perseroan menyampaikan, “RUPS telah menyetujui pembagian dividen tunai dari tahun buku 2022 sebesar Rp 313 miliar, setara dengan 20% dari Rp 1.539 miliar laba bersih yang dapat diatribusikan kepada entitas induk” ungkap nya.
Dividen senilai Rp 6,5/saham ini, menggambarkan komitmen berkelanjutan Perseroan kepada para pemegang saham PWON.
Kinerja keuangan Tahunan 2022
PT Pakuwon Jati (PWON) membukukan pendapatan bersih tahunan 2022 Rp 5.987 miliar, naik 4,8% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 5.713 miliar. Laba Bruto tahun ini tercatat Rp 3.219 miliar,
naik 16,5% dibanding tahun lalu Rp 2.764 miliar. Sedangkan EBITDA sebesar Rp.3.272 milyar, naik 12,2% dibanding tahun sebelumnya Rp 2.916 milyar. Laba Bersih tercatat sebesar Rp 1.831 miliar, naik
18,1% dibanding tahun lalu 1.550 miliar.
Recurring revenue Perseroan tahun 2022 mencapai Rp 3.870 miliar naik 43,5% dibandingkan tahun 2021 yang sebesar Rp 2.698 miliar. Terdiri atas pendapatan retail mal Rp 2.641 miliar, naik 37%
dibanding tahun lalu Rp1.931 miliar, pendapatan office leasing Rp 300 miliar naik 13% dari tahun lalu Rp 266 miliar dan pendapatan hospitality sebesar Rp 929 miliar, naik 85% dibanding tahun lalu Rp 501 miliar seiring dengan pemulihan ekonomi tahun 2022.
Development revenue Perseroan tahun 2022 mencapai Rp 2.118 miliar turun 29,8% dibanding tahun lalu sebesar Rp 3.016 miliar.
Berdasarkan revenue per segment terbagi atas revenue dari retail leasing 44%, hotel dan serviced apartment 15%, office leasing 5%, condominium 24%, landed houses sales 11% dan office sales 1%.
Marketing Sales Perseroan tahun 2022 mencapai Rp 1.500 miliar, tumbuh 5% dibandingkan tahun lalu
sebesar Rp 1.434 miliar. Komposisi penjualan tahun 2022 adalah landed houses 51% serta
condominium dan office sebesar 42% dan 7%.
Pengeluaran belanja modal tahun 2022 yang telah dikucurkan oleh Perseroan sebesar Rp1.004 miliar untuk membiayai proyek konstruksi Pakuwon Mall Bekasi, Pakuwon City Mall dan renovasi Pakuwon
Mall Yogyakarta dan Solo Baru serta untuk pembelian tanah.
Kinerja Keuangan Triwulan 1 2023
PT Pakuwon Jati (PWON) membukukan pendapatan bersih triwulan 1 2023 Rp 1.385 miliar, naik 5,9% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 1.307 miliar. Laba Bruto tahun ini tercatat Rp 747 miliar, naik 10,2% dibanding tahun lalu Rp 678 miliar. Laba Bersih tercatat sebesar Rp 658 miliar, naik 61,0% dibanding tahun lalu Rp 409 miliar.
Pengeluaran belanja modal triwulan 1 2023 yang telah dikucurkan oleh Perseroan sebesar Rp 511 miliar untuk membiayai pembangunan Pakuwon Mall Bekasi, Pakuwon City Mall, renovasi Pakuwon Mall Jogja dan Solo Baru, dan pembelian hotel Four Points by Sheraton Bali, Kuta (185 kamar) serta untuk pembelian tanah.
Perseroan memiliki konsep bisnis yang terdiversifikasi dengan baik melalui investment property, dimana Pakuwon
Jati mengembangkan, memiliki dan mengelola pusat perbelanjaan komersial, perkantoran dan hotel maupun property development, selain itu Pakuwon Jati mengembangkan perkantoran dan
kondominium strata-tittle dan pengembangan residensial berskala kota mandiri (township) untuk dijual. (*)