Rusia, reportasenews.com – Membuat pesawat berbadan besar bukan masalah bagi Rusia karena negara ini dikenal sejak akhir PD 2 sebagai negara penghasil pesawat terbaik didunia. Rusia kali ini melakukan uji terbang perdana untuk pesawat penumpang komersial MC21 yang nantinya akan bertarung dipasar bersama Boeing dan Airbus.
Wakil Perdana Menteri Rusia Dmitry Rogozin mengatakan, United Aircraft Corporation negara itu berharap jet MC21 tersebut akan menjadi pesaing hebat dalam industri dirgantara yang masih didominasi oleh Boeing dan Airbus.
Wakil Perdana Menteri Dmitry Rogozin menerbitkan foto-foto MC21 di udara melalui halaman Twitter-nya, menulis dengan kalimat : “Kami terbang.”
Kemudian, United Aircraft Corporation berbagi video yang menampilkan pemandangan dari kokpit MC-21.
MC-21 adalah pesawat pendek dan midrange twin engine berkapasitas 150-212 penumpang. Presentasi pesawat tersebut berlangsung pada bulan Juni 2016 di kota Irkutsk, Rusia.
Pada bulan Januari, Rogozin mengumumkan bahwa tes pesawat baru akan dimulai pada awal musim semi. Pada tanggal 25 Mei, dia mengatakan bahwa saat ini ada perusahaan sudah menerima 185 pesanan pesawat MC21 dari beberapa maskapai asing.
Sementara itu, banyak foto dan video penerbangan perdana MC-21 telah diterbitkan oleh karyawan Pabrik Penerbangan Irkutsk.
“Horaaay teman semua!!, menyambut penerbangan perdana MC-21 kami! Paling tidak, saya dipenuhi dengan kebanggaan dan kegembiraan,” begitu komentar Instagramer dari seorang pegawai Pabrik Penerbangan Irkutsk, Maria Zimina.
Anak perusahaan UAC Irkut Corporation bertaruh besar dengan MC-21, pesawat terbarunya. Harapannya adalah bahwa pesawat ini akan bersaing langsung melawan Boeing-737 dan Airbus A-320 di segmen paling luas dari pasar penerbangan komersial global, perjalanan mid-range.
Pengamat Rusia mengharapkan MC-21 melaju dengan baik melawan pebisnis kelas berat AS dan Eropa.
MC-21 dirancang untuk menjadi lebih cepat, lebih efisien, dan lebih murah daripada rekan-rekannya di Barat, setelah memasukkan teknologi terbaru di bidang konstruksi pesawat terbang, teknologi mesin dan sistem avionik dalam desainnya.
Misalnya, sementara Airbus A-320 dan Boeing-737 memiliki kecepatan jelajah 828 km / jam dan 842 km / jam, maka MC-21 diperkirakan memiliki kecepatan jelajah 870 km / jam.
Selanjutnya, biaya per unit pesawat diperkirakan akan berjalan di sekitar $ 72 – $ 85 juta AS, tergantung pada modifikasi yang diberikan. Sebaliknya analognya di Barat, bisa menghasilkan puluhan juta lebih harga dasar mereka. (Hsg)