Menu

Mode Gelap

Feature · 25 Okt 2021 12:43 WIB ·

Santri Melek Berita


					Workshop jurnalistik di  Pesantren Inggris Assalam Gunung Geulis, Bogor, Jawa Barat. Perbesar

Workshop jurnalistik di Pesantren Inggris Assalam Gunung Geulis, Bogor, Jawa Barat.

Bogor, Reportasenews – Sebanyak 25 orang santri  mengikuti workshop jurnalistik yang di selenggarakan di selasar arena panggung terbuka  Pesantren Inggris Assalam Gunung Geulis, Bogor pada akhir pekan ini.

Persoalan Jurnalistik mulai dari Fotografi, Videografi, Trik Menulis Berita, hingga Seputar Dunia Media Sosial diberikan para praktisi jurnalistik senior, antara lain Tommy Ardiansyah dari Kantor Berita Reuters, Endang Muchtar pewarta foto senior, Oki dari BBC, serta Tatan Agus Rst dari Dunia Energi.

“Saya ingin para santri Assalam mampu membuat konten video berdasarkan aturan videografi dengan pendekatan jurnalistik” Tutur Tommy Ardiansyah videojurnalis dari Kantor Berita Reuters.

Hal senada juga disampaikan Endang Muhtar  Pewarta Foto senior yang memberikan materi Fotografi.

Workshop selama dua hari ini diselenggarakan dalam rangka memperingati Hari Santri, para peserta bukan hanya dibekali teori, trik dan tips, tetapi mereka langsung diajak praktek  membuat karya, dan langsung dibahas pada malam harinya masing-masing karya para santri itu.

Para santri Pesantren Assalam Bogor saat mengikuti workshop jurnalistik.

“Kelasnya asik banget. Biasanya kelas jurnalistik itu membosankan dan banyak sekali teorinya, tapi kelas ini begitu berbeda, gak Cuma teori kita langsung diajak praktek” kata Siti Salma .

Menurut Siti Salma yang sudah lebih dari tiga tahun mondok di Pedantren Assalam ini, worksop jurnalistk kali ini begitu membuat dia semangat untuk mengikutinya dan berharap kegiatan ini bisa dilakukan secara berkala.

“Kelasnya dikemas cukup menarik, ada rewardnya lagi bagi kami yang mau mencoba, semoga  tim Jurnalis yang menjadi pemateri tidak bosan mengajari kami lagi “ jawab Siti Salma.

Hal senada pun diungkapkan santri Afdal Firmasyah setelah usai mengikuti workshop “Santri Melek Berita”.

“Kelasnya sih tidak seperti yang kami duga, dikira bakal bikin ngatuk dan bosan, ternyata tidak seperti itu, pematerinya bisa membuat kita tetap melek karena disajikan dengan bahasa yang lugas dan mudah dimengerti”. Jawab Afdal.

Semangat para santri Assalam tidak sia-sia, karena disambut baik Hafas, Ustadz pengelola Pesantren Inggris Assalam, yang berencana akan mejadikan workshop jurnalistik ini dengan berkala.

“Kami akan jadikan menjadi agenda rutin agar para santri mendapat pengetahuan jurnalistik langsung dari para pelakunya.” Jawab Hafas.

Hafas berharap agar para santrinya bisa bijak dalam berkomunikasi di media sosial dan membuat konten-konten yang bisa dipertanggungjawabkan. (Tatan)

Komentar

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ijazah Ditahan Pihak Sekolah, Orang Rua Siswa Geruduk SMKN 3 Depok

24 Januari 2025 - 06:25 WIB

Siswa SD dan PAUD Makan Bergizi Gratis di Atas KRI Banda Aceh

23 Januari 2025 - 16:35 WIB

Kejati DKI Periksa Walikota Jakarta Barat Terkait Dugaan Korupsi Disbud

23 Januari 2025 - 14:16 WIB

Baznas Akan Salurkan Bantuan untuk Bangun Pemukiman di Gaza

23 Januari 2025 - 13:58 WIB

Harapan dan Inovasi Generasi Muda di Tengah Ancaman Kebakaran 

23 Januari 2025 - 12:41 WIB

Polisi Akan Telusuri Akun Media Sosial Tampilkan Tutorial Gantung Diri

23 Januari 2025 - 10:46 WIB

Trending di Daerah