Menu

Mode Gelap

Daerah · 22 Okt 2023 09:57 WIB ·

Satgas TNI Kejar dan Tembak  KST yang Bunuh Pekerja Proyek di Omukia Puncak Papua


					Satgas TNI Kejar dan Tembak  KST yang Bunuh Pekerja Proyek di Omukia Puncak Papua Perbesar

Personil TNI AD amankan sejumlah barang bukti dari aksi KST yang diduga digunakan untuk melakukan penyerangan terhadap pekerja proyek pembangunan Puskesmas Omukia, Distrik Omukia, Kabupaten Puncak.

Papua, reportasenews.com – Satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 300/Bjw yang dipimpin Pasiops Satgas Mobile Raider 300/BJW, berhasil melakukan pengejaran dan menembak satu anggota Kelompok Separatis Teroris (KST) Papua, yang berada di Honai  Kp. Arumaga, Distrik Omukia, Kabupaten Puncak Provinsi Papua Pegunungan, Jum’at (20/10/2023).

Pengejaran KST yang  dilakukan 5 Tim dari Satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 300/Bjw setelah adanya laporan dari  Personel Pos Jingga Hijau Bandara Satgas Kopasgat Ilaga melihat 6 orang kelompok KST dengan membawa 1 pucuk senjata laras panjang dan 2 senjata pucuk laras pendek jenis Pistol berada di Honai, diduga mereka pelaku penyerangan terhadap pekerja proyek pembangunan Puskesmas Omukia, Distrik Omukia, Kabupaten Puncak.

Dari 5 tim yang diterjunkan, 3 Tim yang dipimpin Pasiops Satgas 300/BJW bergerak menuju Honai, yang dicurigai di Kampung Arumaga, Distrik Omukia, Kabupaten Puncak, untuk melaksanakan pemeriksaan dan memastikan sesuai laporan yang diterimanya. Terpantau oleh personel Satgas ada sekitar 12 orang KST dengan membawa senjata laras panjang, senjata laras pendek, panah dan senjata tajam melarikan diri.

Personel Tim Satgas memberikan tembakan peringatan ke atas namun tidak diindahkan, namun dibalas dengan tembakan, sehingga personel Satgas TNI melakukan tembakan terbidik sehingga satu orang dari KST terkena tembakan di punggung,  mayatnya  dibawa lari oleh rekannya masuk hutan. Selanjutnya Tim Satgas melakukan penyisiran dan diketahui satu orang anggota  KSTP tertembak, namun hanya ditemukan bercak darah dan perlengkapan yang berserakan sebagai barang bukti.

Kapuspen TNI Laksda TNI Julius Widjojono  dalam rilisnya membenarkan kejadian pengejaran oleh Satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 300/Bjw terhadap KST Papua yang telah melakukan teror tersebut. “Diduga ini dilakukan oleh KST pimpinan Titus Murib yang melakukan penyerangan terhadap pekerja proyek pembangunan Puskesmas Omukia, Kabupaten Puncak,” ujarnya.

Adapun barang bukti yang berhasil diamankan Satgas Pamtas Mobile Yonif Raider 300/Bjw berupa perlengkapan milik KST alat komunikasi dan perlengkapan lainnya. “Barang buktinya adalah 1 buah Drone, 1 buah popor senapan angin, 1 buah HT Icom tipe IC-V8, 1 buah HT Baopeng, 1 Set Laser Scop untuk senjata, 3 Handphone Android jenis Advan dan Smart Fren, Cross, 4 Handphone genggam jenis 2 buah Nokia, Evercross, Strawberry, 3 buah charger Hp, 2 buah charger baterai, 2 buah lampu, dan 12 buah foto,”  pungkasnya.(tim)

Komentar

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

BNN Ungkap Peredaran 2,76 kg Heroin, 9 9,83 kg Sabu-sabu, dan 114,23 kg Ganja

4 Oktober 2024 - 14:37 WIB

Jelang Perayaan HUT Ke-79, Panglima TNI dan Kapolri Gelar Doa Bersama di Monas

3 Oktober 2024 - 20:15 WIB

Merasa Tak Adil, Puluhan Nakes RSUD Ahmad Ripin Muaro Jambi Datangi Kantor Bupati

3 Oktober 2024 - 19:12 WIB

4 Pemuda ditetapkan sebagai Tersangka Penganiayaan Anak hingga Tewas karena Mencuri

3 Oktober 2024 - 18:43 WIB

Minati Produk Batik Sawit Smart Batik, Thomas Djiwandono: Produknya Bagus dan Harus Terus Dikembangkan

3 Oktober 2024 - 18:31 WIB

Kemenkopolhukam Lakukan Sinkronisasi Program Penanggungan Teroris di Kementerian dan Lembaga

3 Oktober 2024 - 15:08 WIB

Trending di Nasional