Menu

Mode Gelap

Nasional · 16 Nov 2016 21:37 WIB ·

Seorang Polisi Ditemukan Membusuk di Rumahnya


					Bripka Mujahidin ditemukan tewas di rumahnya Perbesar

Bripka Mujahidin ditemukan tewas di rumahnya

PONTIANAK, reportasenews.com – Bripka Mujahidin, anggota Babinkamtimas desa Purun Besar, Polsek Segedong, Polres Mempawah ditemukan tewas dalam posisi terbaring dengan kondisi jenasah telah membusuk di kamar depan rumahnya di komplek Bhayangkara Permai Blok GII no.14 , Rabu (16/11) pada pukul 14.00 WIB.

Jenasah ditemukan rekannya yang juga tetangganya, Aiptu Winarno setelah mendapat informasi dari security.

Kecurigaan berawal terciumnya bau menyengat seperti bau bangkai, kemudian Aiptu Winarno mengecek rumah tersebut dan benar bahwa aroma menyengat berasal dari dalam rumah.

Melihat rumah dalam keadaan terkunci, Aiptu Winarno menghubungi Bripka Iman Wahyudi selaku ketua RT.10 RW. 07, Aiptu Winarno bersama dengan warga dan ketua RT mencoba membuka rumah. Setelah pintu rumah dibuka ditemukan jenazah korban.

“Bripka Mujahidin jabatannya anggota Babinkamtimas desa Purun besar Polsek Segedong Polres Mempawah. Dugaan korban meninggal dunia akibat sakit kronis,” kata Kabid Humas Polda Kalbar, Kombes Polisi Suhadi SW kepada reportasenews.com.

Suhadi menyebutkan Bripka Mujahidin menderita penyakit diabetes melitus atau kencing manis yang sudah akut dan pernah dilakukan operasi serta  komplikasi penyakit Lever.

Sebelum ditemukan tewas di rumahnya, ia pada tanggal 12 November, masih sempat menghadiri undangan selamatan anak rekannya, Bripka Yuli dan masih berbincang-bincang dengan temannya sesama anggota Polsek Segedong.

Diketahuinya Bripka Mujahidin meninggal dunia sekitar 3 hari yang lalu karena kondisi jenazah yang telah membusuk.

Jenasah dievakuasi ke Rumah Sakit Dr Sudarso Pontianak, dan dari hasil koordinasi dengan keluarga, rencananya jenazah almarhum akan dimakamkan di kota kelahirannya di Kecamatan Tebas Kabupaten Sambas.

Sementara menurut  Kapolres Mempawah, AKBP Dedy Gustono, yang turut hadir di rumah duka, Bripka Mujahidin adalah salah satu anggotanya dari Polsek Segedong, bagus dalam melaksanakan tugas, walaupun kondisi kesehatannya sering  sakit sakitan, semangat pengabdiannya masih cukup tinggi.

Bripka Mujahidin meninggalkan seorang istri, Eriza Aristia bertempat tinggal di jalan Pancasila Gg. Hidayah No. A1 Pontianak kota. Istrinya  berdinas sebagai  Dosen di Akbid Poltekkes Pontianak, dan telah  mempunyai  2  orang anak.(ds)

 

Komentar

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Indonesia Narcotics Watch (INW): Indonesia Lebih dari Sekadar Darurat Narkoba, Ini Perang!

5 Desember 2024 - 22:47 WIB

Aniaya Istri Tetangganya, Warga Desa Baderan Dijebloskan ke Rutan Situbondo

5 Desember 2024 - 21:52 WIB

Diduga Beda Pilihan Politik di Pilkada, Seorang Guru SDN Dimutasi ke Daerah Terpencil di Situbondo

5 Desember 2024 - 19:45 WIB

BNN Tidak akan Tolerir Oknum Penegak Hukum yang Terlibat Peredaran Narkoba, Semua Harus Ditindak Tegas

5 Desember 2024 - 19:38 WIB

KPK Lelang Barang Rampasan Kasus Korupsi

5 Desember 2024 - 17:23 WIB

Polri Tangkap Ribuan Pelaku Narkoba dan Amankan Barang Bukti Senilai Rp2,88 Triliun Selama Satu Bulan

5 Desember 2024 - 17:07 WIB

Trending di Hukum