Menu

Mode Gelap

Hukum · 15 Mar 2017 12:12 WIB ·

SETARA Institute: Peringkat Institusi Polri Terkorup Turun, Reformasi SDM Polri Harus Dipacu


					Hendardi Perbesar

Hendardi

Jakarta, reportasenews.com – Survey Global Corruption Barometer (GCB) yang dirilis 8 Maret 2017, menempatkan Polri tidak lagi menjadi lembaga paling korup di Indonesia. Jika pada 2013 Polri berada di urutan pertama, maka pada 2016 Polri berada di urutan kelima, yang berarti terdapat perbaikan signifikan.

Hasil survey tersebut menunjukkan bahwa perbaikan di tubuh Polri dalam dua tahun terakhir, khususnya di bawah kepemimpinan Tito Karnavian telah menunjukkan apresiasi dari masyarakat, selaku responden dalam survey tersebut. Bahkan kepuasan masyarakat juga berada pada angka 70% ke atas.

Namun demikian, menurut Direktur Setara Institute Hendardi, reformasi juga harus menyentuh tata kelola di internal Polri. Dugaan praktik suap untuk memperoleh jabatan tertentu dan mengikuti pendidikan tertentu, di masa lalu masih sering terjadi, sehingga moral anggota Polri dipertaruhkan.

“Sekalipun punya prestasi baik, jika tidak memiliki back up kuat, maka sulit bagi anggota untuk meningkatkan karir. Praktik ini saat ini mulai dikikis dengan reformasi tata kelola sumber daya manusia Polri yang lebih terbuka, kata Hendardi.

Meneruskan komitmen Kapolri untuk memperbaiki Polri, pada awal Februari 2017, reformasi sumber daya manusia (SDM) Polri terus diperkuat di bawah kepemimpinan Irjen Pol Arief Sulistyanto.

Hendardi mengatakan, sosok Irjen Pol Arief Sulistyanto yang tergolong Polisi yang memiliki integritas tinggi adalah jawaban dari keraguan sistem pembinaan anggota di Polri, yang selama ini dikeluhkan banyak pihak, baik internal maupun eksternal.

“Keterbukaan mekanisme promosi dan demosi harus juga dapat dimonitor oleh masyarakat,” ujarnya. (tan)

 

Komentar

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pria Tewas Usai Melompat ke Sungai Saat Penggerebekan Judi di Kubu Raya

7 Februari 2025 - 10:32 WIB

Polri Bongkar Tambang Timah Ilegal di Bekasi, Kerugian Negara Capai Rp10 Miliar

7 Februari 2025 - 10:27 WIB

Nelayan Sungai Raya yang Hilang Ditemukan Selamat Setelah Mesin Kapal Rusak

6 Februari 2025 - 19:24 WIB

TNI AL Kaji Kebutuhan Kapal Induk untuk Kepentingan Operasi Militer Selain Perang

6 Februari 2025 - 17:38 WIB

Polda Banten Tangkap 14 Pelaku Peredaran Uang Palsu Jaringan Antar Provinsi

6 Februari 2025 - 17:27 WIB

Walikota Jakarta Pusat Arifin Diperiksa Kejati Terkait kasus Dugaan Korupsi

6 Februari 2025 - 17:19 WIB

Trending di Hukum