Amerika, reportasenews.com – Amerika adalah negara yang mempunyai label sebagai negara yang dijalankan oleh pemerintahan dan aparat ala cowboy. Artinya, mereka tidak segan memaksa sesuka mereka, jika perlu dengan kekerasan.
Stigma buruk itu melekat juga kepada salah satu perusahaan maskapai penerbangan United Airlines. Baru-baru ini mereka melakukan kesalahan pendataan jumlah penumpang overbooked untuk penerbangan Flight 3411 antara Chicago ke Louisville.
Semua kursi sudah habis ditempati oleh penumpang, dan pihak United Airlines memaksakan harus memasukan 4 crew mereka didalam kabin sementara semua kursi terisi penumpang.
Keadaan menjadi memanas ketika United meminta 4 penumpang agar menyerahkan sukarela kursinya kepada crew mereka dan ternyata tidak ada yang mau. United menawarkan kompensasi US $400 dan kamar hotel buat siapapun yang mau menyerahkan kursinya. Tapi tidak ada penumpang yang mau.
Ada satu penumpang etnis Asia tidak mau menyerahkan kursinya dan bersikeras harus terbang dengan pesawat itu juga. Karena merasa ditolak, United melakukan kekerasan fisik terhadap penumpang ini.
Sejurus kemudian tak dinyana, United membawa aparat keamanan dan menyeret pria malang itu setelah ditarik paksa dari kursinya sehingga “terbanting kasar” di tengah kabin, penumpang itu lantas diseret keluar kabin. Pria malang ini sempat lari masuk lagi kedalam kabin dengan mulut berhamburan darah segar menetes. Puluhan penumpang didalam kabin menjadi saksi kekerasan ini.
Kekerasan menyeret penumpang sampai berdarah-darah ini langsung mengobarkan kemarahan netizen diseluruh penjuru AS. Bahkan kini sudah menyebarkan kemarahan netizen Asia di forum chat populer Wiebo, korban yang dipukuli itu memang pria paruh baya berwajah Asia.
Lebih parah dari itu, pasca insiden berdarah didalam kabin itu, saham United langsung meluncur drastis. Dipasar saham United kehilangan sampai US $ 800 juta karena citra buruk memperlakukan penumpang bak memukuli binatang buas. (Hsg/ Gizmodo)
#flythefriendlyskies @united no words. This poor man!! pic.twitter.com/rn0rbeckwT
— Kaylyn Davis (@kaylyn_davis) April 10, 2017
https://twitter.com/Anthony/status/851805788851122177