LAMPUNG, REPORTASE-Mengalami depresi karena digilir teman-temannya di kebun, WN (17) seorang gadis yang masih SMA, warga Gedong Tataan, Pesawaran, Lampung ini kini harus dirawat di Rumah Sakit Jiwa (RSJ).
Gadis malang yang tinggal bersama neneknya ini semula sehat dan termasuk anak yang rajin, tapi kini selalu menjerit-jerit histeris. Perilakunya mulai berubah setelah seorang temannya P menjemputnya pada hari Sabtu (1/10) lalu. Setelah hari itu, WN seperti orang ketakutan.
WN mengaku diperkosa secara bergilir di kebun oleh teman-teman bermainnya yang tinggalnya tidak jauh dari rumah WN. Mengetahui kabar tersebut, paman WN, Nazarudin (40) lalu melaporkan peristiwa pemerkosaan ini ke Polsek Gedong Tataan. Ironisnya, sampai sekarang tidak ada tindak lanjut laporan tersebut oleh polisi. Hingga akhirnya WN mengalami gangguan kejiwaan.
“Kata polisi tidak bisa dilanjutkan kasus ini karena korban mengalami gangguan kejiwaan. Padahal, keponakan saya tadinya tidak ketakutan seperti ini. Para pelaku juga bebas berkeliaran dibiarkan begitu saja. Mungkin karena kami orang miskin sehingga polisi tidak peduli pada kami yang minta keadilan,” ujar paman korban. (Kus/Tjg)