Probolinggo, reportasenews.com- Petugas gabungan dari Intel TNI dari Korem Malang, Kodam V Brawijaya dan Kodim 0820 Probolinggo, menggrebek pengedar pil koplo di Kota Probolinggo, Minggu (5/3/2017) malam.
Penggerebekan dilakukan setelah banyak mendapat laporan dari masyarakat. Ada beberapa pelaku yang diamankan diantaranya Ikrar Ardiles (35), Sukarno (41) dan Rusdianto (44) yang rata-rata warga Kota Probolinggo. Mereka di tangkap di sebuah rumah yang disewa tiga pengedar tersebut.
Dari tangan ketiga pelaku, petugas mengamankan 2.230 pil dextro dan 470 pak pil trihexyphenidyl serta uang tunai Rp 1.510.500, yang dilengkapi buku data pengeluaran barang dan pembeli.
Sementara bandar besar AG berhasil kabur lewat pintu belakang rumahnya saat dilakukan penangkapan.
Menurut Lettu Inf. Subairi, Dansub Intel Kodim 0820 Probolinggo, penangkapan 3 pengedar ini setelah mendapat laporan masyarakat yang selama ini meresahkan warga setempat, karena mereka bandar besar yang katanya anti ditangkap polisi.
“Info awal dari warga yang kemudian ditindak-lanjuti oleh anggota kami. Warga resah karena peredarannya sudah merambah pelajar. Saat dilakukan penggerebakan, kami amankan tiga orang di lokasi,”ujar Lettu Inf. Subairi, kepada wartawan di merkas Kodim 0820 Probolinggo.
Pihak Kodim 0820 Probolinggo masih melakukan pemeriksaan intensif terhadap 3 pelaku, sebelum diserahkan ke Polisi.
Srmentara AG masih dilakukan pemburuan oleh anggota. Dan mencari tempat persembunyiannya. (rof)