Situbondo,reportasenews.com -Tim Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS), Senin (4/12) mulai melakukan penilaian terhadap fasilitas dan pelayanan di RSU dr Abdoer Rahem Situbondo, yang akan menjadi dasar untuk menentukan RSU dr Abdoer Rahem Situbondo layak menyandang akreditasi versi 2012.
Direktur RSU dr Abdoer Rahem Situbondo dr Tony Wahyudi mengatakan, sebanyak tiga orang tim surveyor KARS itu akan melakukan penilaian selama tiga hari di RSU Situbondo.”Mereka akan menilaimutu pelayanan manajemen, medis dan perawat di RS dr Abdoer Rahem Situbondo selama tiga hari,”kata Direktur dr Tony Wahyudi, Senin (4/12).
Menurutnya, penilaian itu dilakukan untuk mengetahui mutu pelayanan RSU dr Abdoer Rahem, apakah layak menjadi rumah sakit yang bermutu dalam berbagai bidang pelayanan manajemen, media dan perawat. Selain itu, penilaian akan dilakukan terhadap semua hal termasuk meminta pendapat sejumlah pasien atau keluarga pasien terhadap pelayanan di RSU tersebut“Apabila RSUD dr Abdoer Rahem lolos dalam penilaian, maka RSUD dr Abdoer Rahem akan mendapat predikat akreditasi mutu pelayanan tersebut,”katanya.
Tony menegaskan, tim surveyor KARS juga akan melakukan penilaian dokumen administrasi manajemen, dokumen pelayanan medis dan dokumen pelayanan perawat. “Penilaian dokumen tersebut untuk mengetahui benar atau tidaknya pelayanan yang sesuai dengan fakta di lapangan.
Tim surveyor KARS juga melakukan menilaian terhadap ruangan-ruangan dan fasilitas serta akan menanyakan langsung kepada pasien dan keluarganya yang sedang menjalani rawat inap di RSU dr Abdoer Rahem Situbondo,”bebernya.
Sementara itu, Bupati Situbondo H Dadang Wigiarto SH dalam sambutannya di hadapan tim surveyor KARS mengatakan, pihaknya selama melakukan monitoring secara diam-diam terkait kualitas atau mutu pelayanan di RSU dr Abdoer Rahem Situbondo, pihaknya belum menemui pelayanan yang mendiskriminasikan terhadap para pasien miskin.
“Saya bersama tokoh masyarakat dan tokoh agama berkomitmen untuk terus mengkontrol mutu pelayanan di RSU dr Abdoer Rahem. Namun, alhamdulillah ketika saya turun langsung di RSU dr Abdoer Rahem, saya tidak menemukan pelayanan diskriminasi dari petugas medis RSU Situbondo, baik terhadap pasien umum, pasien pengguna BPJS maupun pasien miskin yang tak menggunakan BPJS,” ujar Bupati Dadang Wigiarto.(fat)