KEDIRI, REPORTASE – Ribuan masyarakat di Kabupaten dan Kota Kediri menggelar Apel Nusantara Bersatu yang diselenggarakan Kodim 0809 Kediri di Stadion Brawijaya Kota Kediri, Rabu (30/11).
Acara ini diisi orasi dari sejumlah tokoh agama dan masyarakat, diantaranya orasi KH. Anwar Iskandar dan Munasir Huda, Ketua GP Ansor Kabupaten Kediri.
Kemeriahan acara Gelar Apel Nusantara Bersatu ini, juga disuguhi penampilan kesenian Barongsai dari Kelenteng Tjoe Hwie Kiong, group jaranan dari SMKN 2 Kota Kediri dan paduan suara juga pembacaan puisi dari Universitas Nusantara PGRI (UNP).
Dalam orasinya, Munasir Huda menyampaikan kepada pihak Pemerintah Kabupaten dan Pemerintah Kota Kediri, harus tegas terhadap kelompok masyarakat yang ingin mengubah NKRI harus dibubarkan.
Munasir juga mengajak masyarakat untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). “Mari kita kita menjaga persatuan masyarakat jangan main hakim sendiri,” dalam orasinya
Sementara KH Anwar Iskandar  yang akrab dipanggil Gus War, meminta meski berbeda suku, agama dan partai politik tapi kepentingan sejati harus menyelamatkan NKRI. Bahwa Indonesia dibangun oleh berbagai suku harus siap menghadapi tantangan mulai dari narkoba dan radikalisme.
“Kita harus mempertahankan persatuan berdasarkan Pancasila dan pentingnya Kebhinekaan,” tandasnya.
Jangan sampai terjadi seperti di Timur Tengah di mana banyak negara porak poranda akibat konflik yang tidak kunjung usai. “Kepentingan pokok harus menyelamatkan kedaulatan NKRI,” kata Gus War saat dikonfirmasi usai acara.
Sejumlah elemen kepemudaan, organisasi massa hingga perwakilan warga di Kota dan Kabupaten Kediri, hadir untuk menyatakan siap mendukung program pemerintah dan menjaga keutuhan bangsa dan negara. (Nng)