HONG KONG, REPORTASE -Â Tak seperti biasanya, jalanan di Hong Kong langsung lengang begitu dihantam Topan Haima, Jumat (21/10) pagi tadi. Â Angin rebut yang skalanya mencapai 8 itu, telah memporak-porandakan Fillipina sehari sebelumnya.
Jalanan Hong Kong sepi dari kendaraan dan orang yang lalu lalang, Pemerintah menutup sekolah dan layanan publik seperti bis kota dan taksi. Layanan MRT dikurangi, terutama jalur yang melintas di atas tanah.
Hong Kong dinyatakan tertutup bagi kegiatan di luar ruangan.
Ekor badai itu, masih terasa dengan kecepatan angin dan hujan yang deras, hingga ke sebelah selatan Hong Kong.
Bursa efek hari ini ditutup untuk sesi perdagangan hari Jumat.
Ketika menyapu kawasan Hong Kong, Jumat siang tadi, membuat sejumlah pepohonan tumbang dan gelombang laut menggila hingga alur pelayaran ferry yang menghubungkan Hong Kong-Makau dan kota lainnya dihentikan.
Kecepatan angin yang mencapai 105 km per jam itu, membuat Bandara Internasional Kaitak ditutup. Lebih dari 700 penerbangan ditunda, Pejabat maskapai penerbangan Cathay Pacifik menyebutkan, angin kecepatan angina ribut memiliki dampak yang signifikan bagi keselamatan penerbangan, Diperkirakan penutupan bandara masih terjadi hingga pukul 10 malam waktu Hong Kong. (tat/AFP)