Situbondo,reportasenews.com – Sebuah truk yang sarat dengan muatan tebu, Senin (24/7) sekitar pukul 08.00 WIB mengalami kecelakaan tunggal, yakni terguling di Jalan Raya Desa Wringinanom, Kecamatan Panarukan, Situbondo.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam laka tunggal tersebut. Meski demikian, seluruh tebu muatan tebu langsung tumpah ke badan jalan aspal di lokasi kejadian, sehingga mengakibatkan jalur tersebut sempat macet.
Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan arus lalin yang lebih parah lagi, sebelum seluruh muatan tebu dipinggirkan dan bangkai truk disingkirkan, petugas Polsek Panarukan yang datang kelokasi kejadian, memberlakukan sistem buka tutup.
Diperoleh keterangan, peristiwa laka tunggal tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Saat truk muatan tebu itu melaju dari arah utara menuju ke arah selamat, namun saat melintas di lokasi kejadian, as roda truk bermuatan tebu ke PG Wringin Anom, Situbondo patah, sehingga truk tersebut langsung oleng ke kanan dan terguling.
“Rencananya truk itu akan mengantarkan tebunya ke PG Wringin Anom, namun sebelum sampat di PG Wringin Anom, as rodanya patah sehingga truk tersebut langsung terguling,” kata Edi (58) warga Desa Duwet, Kecamatan Panarukan.
Sementara itu, dikonfirmasi melalui ponselnya, Kapolsek Panarukan, AKP Didik Rudiyanto membenarkan kejadian truk bermuatan tebu yang terguling, ”Tadi dua anggota saya kerahkan untuk mengamankan lokasi, sekaligus mengatur arus lalu lintas supaya tidak terganggu. Diduga, truk tersebut mengangkut muatan tebunya terlalu berat,” ujar AKP Didik Rudianto.(fat)