Probolinggo,reportasenews.com – Lawe Susanto (24) warga Dusun Bates, Desa/Kecamatan Tiris, Kabupaten Probolinggo, tewas mengenaskan diruang tamunya. Dada dan perut korban hancur setelah terkena ledakan bom bondet (bom ikan yang biasa dibuat nelayan).
Korban dilempar bom bondet sebanyak 2 kali oleh pelaku seketika, pada Sabtu (7/1) dinihari.
Sementara motif peristiwa yang mengakibatkan korban tewas ini masih belum diketahui. Berdasarkan informasi yang dihimpun, saat kejadian terdengar ledakan keras sebanyak 2 kali. Selain membuat hancur tubuh korban, ledakan itu juga berimbas pada ruang tamu dan plafon rumah korban hancur berantakan.
“Ada suara orang memanggil anak saya, begitu anak saya buka pintu depan langsung terdengar bunyi ledakan keras sebanyak 2 kali. Saya bergegas menuju ruang tamu, ternyata anak saya sudah meninggal, perut dan dadanya hancur,â€ujar Slamet, ayah korban yang tinggal satu rumah dengan korban.
Slamet menjelaskan, tidak tahu berapa orang pelakunya itu.  Ia tak menyangka, anaknya  yang baru menikah diperlakukan seperti itu.
“Korban ini putra kedua saya, dan masih mempunyai anak berusia 2 bulan. Saya dan keluarga berharap polisi segera menangkap pelakunya itu, kasihan isri dan anaknya mas,â€tambah Slamet, ketika di kamar mayat RSUD Waluyo Jati Kraksaan.
Polisi yang datang langsung melakukan olah TKP, dan membawa korban ke RSUD Waluyo Jati, untuk di autopsi guna kepentingan penyelidikan.
“Belum diketahui motif pelemparan bondet ini, dan pelakunya juga masih belum diketahui berapa orang, kami masih melakukan penyelidikan kasus ini. Korban ini dilempar bondet sebanyak 2 kali, mengarah dada dan perut, korban langsung meninggal di lokasi kejadian,â€jelas AKP Wijaya, Kapolsek Tiris, saat ditemui dilokasi kejadian.(dic)