Situbondo,reportasenews.com – Usai mengikuti latihan bersama (Latma) dengan sandi Safkar Indopura ke-30 Tahun 2018 bersama TNI-AD di Kabupaten Situbondo, tentara Singapores Armed Force (SAF) juga dikenalkan ke tempat Wisata Bahari Pasirputih, Kecamatan Bungatan, Situbondo, Jawa Timur, Selasa (20/11/2018).
Bahkan, angkatan darat Singupura atau SAF juga dikenalkan dengan berbagai budaya dan kuliner khas Kabupaten Situbondo, salah satunya tarian “Kembheng Molje” dan tarian Garuda. Praktis, suguhan tarian tradisional Situbondo itu, mendapat aplaus dari para angkatan darat Singapura atau SAF.
Dandim 0823 Letkol Akhmad Juni Toa dalam sambutannya mengatakan, pihaknya sengaja mengundang para tentara Singapura atau SAF. Itu dilakukan karena dalam latihan bersama ini,peserta latihan tidak hanya melaksanakan latihan tempur saja, namun untuk menyamakan persepsi antara kedua Angkatan Darat dan meningkatkan persahabatan, beberapa kegiatan juga turut digelar.
“Selain kegiatan olahraga bersama, dalam Latma ini juga ditampilkan berbagai budaya dan pengenalan tempat wisata di wilayah Kabupaten Situbondo, juga dilaksanakan dalam Latma Safkar Indopura ke-30 tersebut. Dengan tujuan untuk mendukung program Bupati dan Wabup Situbondo, yang mencanangkan tahun 2019 mendatang sebagai tahun kunjungan wisata,”ujar Dandim Akhmad Joni Toa, Selasa (20/11/2018.
Menurutnya, pihaknya sengaja mengundang para angkatan darat Singapura atau SAF ke tempat wisata Situbondo, karena Situbondo punya kekayaan wisata pantai yang tidak kalah dengan Pulau Bali. Selain itu, kulinernya juga cocok dengan lidah orang Asia.”Kami hanya berupaya menjadi tuan rumah yang baik, sehingga saat mereka pulang ke negaranya, mereka memiliki kesan tentang Indonesia dan Situbondo,”katanya.
Bupati Situbondo Dadang Wigiarto mengatakan, pihaknya berharap kedatangan tentara dari Negara Singapura ini nantinya mampu menarik Wisatawan Singapura untuk berkunjung ke Situbondo.”Sebab, dalam menyambut tahun kunjungan waisata yang dicanangkan pada tahun 2019 mendatang, kami sudah mempersiapkan destinasi wisata baru di Situbondo,”ujar Bupati Dadang Wigiarto.
Sementara itu, perwakilan angkatan darat Singapura (SAF) LTC Choy Yong Cong mengatakan, pihaknya sangat terkesan dengan keramahan Indonesia dan indahnya alam di Kabupaten Situbondo.
“Kami ucapkan terima kasih terhadap TNI- AD, Dandim 0823 dan Pemkab Situbondo yang menjamu kami dengan sangat baik. Selain itu, saya mewakili teman-teman mengaku terkesan dengan indahnya alam Situbondo dan budaya disini, semoga kita bisa berjumpa lagi,”katanya.
Usai mendapat jamuan, TNI-AD dan SAF melakukan penanaman pohon mangrove dan penanaman terumbu karang di Perairan Pasirputih, Situbondo. Menariknya, pelepasan angkatan darat Singapura atau SAF itu ditandai dengan pelepasan buruk blekok.(fat)